Angon Kambing Di Arnhem, Belanda Dipagari Sore Digiring Ke Kandang |
Mumpung sedang Idul Adha, mari saya ajak anda jalan jalan melihat cara bule Eropa Angon Kambing dan Sapi. Jangan sampai anda berpikiran bahwa bule Eropa itu nggak ada yang angon kambing dan sapi. Salah besar kalau anda memiliki pemikiran seperti itu. Di negara manapun termasuk di negara negara Eropa, total luas desa dan perkotaan itu paling sekitar 30 % dari total luas negara. Sisanya yang 70 % isinya kebun, sawah, hutan dn tanah kosong. Banyak yang dipakai buat angon kambing dan sapi.
Diberi Tali Keliling Lokasi Andematt - Uri, Switzerland |
Umumnya orang Indonesia mendapat informasi tentang Eropa kurang lengkap dari teman / tetangga yang ke Eropa hanya ke kota besar dan obyek wisata beberapa hari saja. Atau dari TV Entertainment dan majalah Pariwisata yang isinya serba wah, hebat dan luar biasa. Karena hal inilah maka kebanyakan orang Indonesia di tanah air tidak tahu bahwa Bule Eropa juga banyak yang angon sapi / kambing, membersihkan kandang, ngosek tahi sapi / kambing, memandikan sapi / kambing dsb.
Sapi Eropa Nggak Berani Menerobos Tali Kecil Lokasi Andematt - Uri, Switzerland |
Sebenarnya semua orang di tanah air tahu bahwa Bule Eropa itu makanannya serba keju dimana bahan mentahnya berasal dari susu. Hampir semua negara, misalnya Belanda sangat terkenal dengan produk produk keju seperti Edam, Beemster, Brie, Gouda, Bouremkaas, Graskaas, Limburger Cheese dll. Susu kaleng terkenal Frisian Flag dan Dutch Lady juga dari negara ini. Tapi karena terlalu banyak nonton TV Entertainment, ngertinya cuma berita Bule jadi rebutan artis doang. Banyak saudara kita di tanah air yang tidak tahu kalau yang jadi rebutan artis tersebut sebenarnya ada juga yang kesehariannya angon kambing dan sapi. Kebanyakan menganggap semua Bule itu Businessman, Aktor Film dan punya jabatan jabatan Executive yang sangat mentereng dan kaya raya.
Pagarnya Kuat Lokasi Arnhem, Belanda |
Cara angon kambing dan sapi ala bule Eropa tidak ditungguin seperti di Indonesia. Pagi hari sapi digiring keluar dari kandang ke lapangan rumput. Lapangan rumput ini bukan milik peternak, tapi tanah kosong negara jadi bebas dipakai oleh warga untuk angon kambing dan sapi. Supaya kambing dan sapi tidak berkeliaran jauh, peternak membuatkan pagar dari tali yang diikatkan ke tiang pancang kayu atau besi setinggi 1.5 meter. Kalau pagi sering saya mendengar suara tak tok tak tok, ternyata ada bule sedang menancapkan tiang pancang untuk pagar tali keliling.
Kambing Belanda Ngganteng Dibawa Ke Indonesia Masuk TV Entertainment |
Lapangan rumput ada juga yang ada pagarnya permanent. Jangan mengira bahwa area lapangan rumput tersebut milik peternak. Belum tentu, karena pemerintah setempat banyak juga yang membuatkan pagar permanent agar sapi tidak lari ke jalan raya atau masuk kota. Contohnya di kota Arnhem Belanda seperti gambar diatas. Lokasi lapangan rumput di kota Arnhem ini berseberangan dengan pemukiman penduduk, kampus dan fasilitas umum lain. Jadi wajar kalau pemerintah daerah yang membuatkan pagar.
Peternak Bule Sedang Ngangkut Susu Sapi Lokasi : Bedoin - France |
Saya perhatikan cara bule angon kambing dan sapi ini cukup menarik. Ternyata dalam sehari ada beberapa kali shift. Shift pertama sapi / kambing digiring ke lapangan rumput sekitar jam 10 pagi. Katanya setelah susu diperah, si kambing dan sapi diberi kebebasan untuk keluar kandang beberapa jam buat makan enak cari rumput sendiri di alam bebas. Sekitar jam 2 siang kambing / sapi yang termasuk dalam rombongan Shift 2 digiring ke lapangan sampai sekitar jam 5 sore.
Ini Kambing Di Norway |
Karena dibagi menjadi 2 shift, maka ada waktu dan kesempatan buat si peternak bule untuk membersihkan kandang, ngosek tahi sapi atau tahi kambing di kandang, ngumpulkan tahi sapi dan tahi kambing buat dijadikan pupuk kandang, menyiapkan makanan dan air minum, vaksinasi dan berbagai macam aktifitas di kandang sapi dan kambing seperti halnya di Indonesia.
Sapi Switzerland Lokasi Andematt - Uri, Switzerland |
Jangan percaya kalau ada berita berita yang isinya terlalu melambung tinggi tentang persapian dan perkambingan di Eropa. Semuanya hampir sama saja dengan di Indonesia. Nggak ada satupun peternakan yang bisa membersihkan tahi sapi dan kambing pakai robot, menggiring sapi pakai artificial inteligent dan cerita cerita 'mbelgedes' tentang tehnologi peternakan Eropa. Semuanya dilakukan manual dengan tangan oleh bule bule Eropa. Kalaupun ada tehnologi yang dipakai, saya bisa pastikan relatif sama saja dengan yang dipakai peternak di Indonesia.
Kambing Wool |
Lapangan Rumput Di Arnhem Belanda Ini Berseberangan Dengan Perumahan Warga |
Sarana Umum Untuk Angon Sapi Dan Kambing Di Arnhem Belanda - Dekat Dengan Kampus |
Pagarnya Cuma Tali Ringkih Tapi Nggak Ada Sapi Yang Berani Menerobos Pagar |
Kambingnya Gemuk Ginukk Ginuk Diambil Bulu Woolnya |
Sapi Kota Arnhem Netherland |
Ada Yang Angon Kuda Juga |
Baca Juga :
- Nonton Bule Ngarit Dan Meres Susu Sapi
- Nonton Kebun Dan Sawah Bule Di Belanda
- Nonton Bule Njemur Gabah Di Perancis
- Susu Belanda
- Ke Belanda Apa Sih Yang Bisa Dilihat
- Lapak Pemulung Belanda
- Enak Nggak Tinggal Di Belanda
- Belanja Pagi Di Pasar Arnhem
- Pasar Utrecht Nggak Canggih Blass
- Duplikat Kunci Rumah Belanda
- 3 Hal Tentang Orang Belanda
- Schipphol Selayang Pandang
- Vedagang Kaki Lima Belanda
- Belanja Pagi Di Pasar Arnhem
- Pasar Albert Cuyp Amsterdam
- Sociale Dienst - Tunjangan Gembel Belanda
- Kuliner Indonesia Ala Londo Celup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan menuliskan komentar dengan bahasa yang jelas, sopan dan beradab.