Senin, 20 Agustus 2018

Pasar Emak Emak Vernissage Market Lviv

Gedung Opera Solomiya Krushelnytska Lviv
Hanya Sekitar 50-100 Meter Dari Vernissage Market

Jalan jalan ke kota Lviv, Ukraina jangan lupa sempatkan waktu untuk berkunjung ke Vernissage Market. Lokasinya hanya beberapa langkah saja dari gedung opera 'The Lviv National Academic Opera And Ballet Theater Of Solomiya Krushelnytska' yang berada di kawasan downtown atau historic center kota Lviv. Ambil saja brosur pariwisata dari hotel dan coba telusuri gang dan jalan kecil disekitar gedung opera, tepatnya berada disebelah kiri gedung opera.

Vernissage Market Adalah Pasar Kaki Lima
Yang Menjual Kerajinan Tangan

Pasarnya benar benar butut, berupa pasar kaki lima dengan lapak lapak beratap plastik sebagai peneduh dan tidak ada bedanya dengan PKL Tanah Abang. Meja lapaknya terlihat apa adanya seperti meja lipat atau meja kayu yang mudah diangkut kalau ada Tibum. Jangan membayangkan lapak kaki lima diluar negeri itu lebih canggih dibanding lapak kaki lima di Indonesia ya, ternyata sama saja. Jangan juga menganggap PKL diluar negeri itu lebih tertib dan taat aturan juga, itu salah besar. Di pasar Vernissage ini PKL juga nggelar lapak ditengah jalan, ada yang maju ada yang mundur dan sama persis dengan lapak lapak di negara lain seperti Belanda, United Kingdom, Perancis dan di Tanah Abang.

Pedagang Kaki Lima Itu Menarik Bagi Orang Asing
Tapi Bagi Warga Lokal Selalu Dianggap Negatif

Yang dijual di pasar Vernissage ini berbagai macam karya seni dan kerajinan tangan seperti lukisan, patung kayu. perhiasan kalung, gelang, hasil sulam dan jahit termasuk hiasan dinding dan baju baju tradisional Ukraina. Yang paling menarik selain baju dan hiasan sulam / bordir khas Ukraina adalah kotak kayu Carthapian yang namanya sulit diingat ingat yaitu Zdesprizutstvuyut. Bener atau nggak nama aneh ini yang jelas pedagangnya sendiri yang menerjemahkan dan menuliskan namanya dalam huruf latin.

Transaksi Tawar Menawar Gunakan Bahasa
Paling Universal Di Dunia Yaitu Bahasa Calculator

Jangan kuatir untuk bertransaksi di pasar ini dan juga pasar pasar tradisional dimanapun diseluruh dunia. Gunakan selalu bahasa universal yang dimengerti oleh semua orang yaitu Bahasa Calculator untuk tawar menawar harga. Basa basi nggak perlu pakai bahasa Inggris karena pedagangnya juga nggak bakalan ngerti bahasa Inggris. Saya selalu memakai bahasa Jawa untuk basa basi.


Meskipun Basa Basi Pakai Bahasa Masing Masing
Tapi Calculatorlah Yang Menjembatani Komunikasi
Antar Bangsa

'Bu, iki apik tenan regane piro ?'
Si ibu penjual langsung panjang lebar menjelaskan pakai bahasa Russia. 
'Mbok ojo larang larang to bu'.
Si Ibu ngerti yang saya ucapkan dan tetap melanjutkan nyerocos pakai bahasa Russia. 
'Wis iki sing terakhir' 
Sambil saya sodorkan HP saya dengan angka 100 di calculator. Si ibu penjual langsung menjawab dengan 'gedek gedek' sambil nunjukkan angka 200 di HPnya.
Mudah kan komunikasi dengan bangsa lain ?

Lapak PKL Di Vernissage Market Ini Sama Saja
Dengan Lapak Di Tanah Abang


Saat Milih Milih, Pedagang Menjelaskan
Dengan Bahasa Russia Dan Saya Cukup Menjawab
Dengan Bahasa Jawa

Baju Baju Tradisional Dengan Sulam Dan
Bordir Yang Cantik Ada Di Vernissage Market

Harga Di Pasar PKL Vernissage Ini Bisa Murah
Dan Bisa Kemahalan tergantung Tawar Menawar

Penjualnya Banyak Yang Sudah Tua
Tapi Masih Rajin Berkarya

Selain Menjual Juga Ada Demo Menyulam
Merajut Dan Bordir Dengan Tangan

Sabar Menunggu Pembeli Yang Datang
Semoga Laris Ya Bu

PKL Di Indonesia Itu Juga Menarik Bagi Orang Asing
Sama Seperti Saya Yang Tertarik Dengan PKL Ukraina

Pengunjungnya Cukup Ramai
Awas Copet, Di Ukraina Juga Ada Copet

Aneka Macam Souvenir Magnet Kulkas
Juga Ada
Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan menuliskan komentar dengan bahasa yang jelas, sopan dan beradab.