Gatwick International Airport London Panjang Runway Cuma 2565 Meter Bandara Soetta Panjang Runwaynya 3660 Meter !!! |
Mari saya ajak anda melihat Gatwick International Airport di London, sebuah bandara internasional tersibuk peringkat 32 dunia tahun 2017. Bandara ini peringkatnya naik terus dari peringkat 37 pada tahun 2015, lalu naik menjadi peringkat 35 tahun 2016 dan sekarang sudah nangkring di urutan 32 pada survey tahun 2017. Baca sumbernya : List Of Bussiest Airport in 2017
Salah satu kelebihan Gatwick International Airport ini (dan juga airport lain di UK seperti Heathrow) adalah telah terintegrasinya stasiun KA, Bus Antar Kota dan Bandara sejak dulu kala. Penumpang tidak merasa sedang berada di lokasi Stasiun KA, Terminal Bus atau sedang berada di Bandara. Semuanya terhubung satu sama lain seolah olah berada dalam satu atap.
Di Indonesia, sarana transportasi publik yang terintegrasi dengan bandara baru diwacanakan / sedang dibangun. Tapi bisa saya pastikan sangat ruwet dan mahal karena Stasiun kereta api dan bus antar kota di Indonesia lokasinya terlalu jauh dari bandara dan berada ditengah kota. Indonesia jaman dulu cara membangun Stasiun, Terminal Bus dan Bandaranya sendiri sendiri dan tidak memikirkan untuk diintegrasikan. Baru akhir akhir ini saja wacana tersebut bermunculan setelah jalanan macet.
Mungkin agak susah membayangkan seperti apa Gatwick International Airport. Secara umum terlihat serba kaca, atapnya kaca tembus pandang dan didekat runwaynya juga terlihat ada banyak pembangkit listrik tenaga matahari. Kok bisa bisanya tercatat sebagai Bandara Tersibuk Peringkat ke 32 di dunia tahun 2017 ?. Secara kasat mata sebenarnya nggak sibuk sibuk amat kok. Bandara International Soekarno Hatta itu dua kali lebih sibuk dibanding Gatwick Airport. Saya terbiasa menyaksikan bandara bandara di Indonesia dan memang terlihat lebih ramai dan sibuk sekali, terutama kalau musim haji. Yang berangkat Haji hanya dua orang, yang ngantar bisa satu Kelurahan.
Peringkat 32 Bandara Tersibuk Dunia Aircraft Movement Gatwick Cuma:285,964 Kali Aircraft Movement Bandara Soetta : 447,390 Kali |
Salah satu kelebihan Gatwick International Airport ini (dan juga airport lain di UK seperti Heathrow) adalah telah terintegrasinya stasiun KA, Bus Antar Kota dan Bandara sejak dulu kala. Penumpang tidak merasa sedang berada di lokasi Stasiun KA, Terminal Bus atau sedang berada di Bandara. Semuanya terhubung satu sama lain seolah olah berada dalam satu atap.
Gatwick Airport Ini Adalah Bandara Kedua Kota London Setelah Heathrow Airport |
Di Indonesia, sarana transportasi publik yang terintegrasi dengan bandara baru diwacanakan / sedang dibangun. Tapi bisa saya pastikan sangat ruwet dan mahal karena Stasiun kereta api dan bus antar kota di Indonesia lokasinya terlalu jauh dari bandara dan berada ditengah kota. Indonesia jaman dulu cara membangun Stasiun, Terminal Bus dan Bandaranya sendiri sendiri dan tidak memikirkan untuk diintegrasikan. Baru akhir akhir ini saja wacana tersebut bermunculan setelah jalanan macet.
Lorong Lorong Sangat Panjang Karena Memang Stasiun KA Cukup Jauh Dari Bandara |
Mungkin agak susah membayangkan seperti apa Gatwick International Airport. Secara umum terlihat serba kaca, atapnya kaca tembus pandang dan didekat runwaynya juga terlihat ada banyak pembangkit listrik tenaga matahari. Kok bisa bisanya tercatat sebagai Bandara Tersibuk Peringkat ke 32 di dunia tahun 2017 ?. Secara kasat mata sebenarnya nggak sibuk sibuk amat kok. Bandara International Soekarno Hatta itu dua kali lebih sibuk dibanding Gatwick Airport. Saya terbiasa menyaksikan bandara bandara di Indonesia dan memang terlihat lebih ramai dan sibuk sekali, terutama kalau musim haji. Yang berangkat Haji hanya dua orang, yang ngantar bisa satu Kelurahan.
Seperti Berada Di Bandara Tapi Sebenarnya Ini Di Lorong Penghubung Bandara Dengan Stasiun KA |
Bandingkan peringkat Bandara Tersibuk 2017 dibawah ini. Mengingat bahwa bandara International adalah Pintu Gerbang Negara, tentu anda akan mengerti bahwa sirkulasi ekonomi suatu negara bisa tercermin dari kesibukan Bandaranya. Bandara Cengkareng yang tidak secanggih Gatwick saja bisa seramai itu, apalagi ditambah dengan bandara International lainnya seperti Kuala Namu, Ngurah Rai dan Juanda. Lewat sudah Singapore, Malaysia dan Thailand.
- Peringkat 17 : Soekarno Hatta International Airport, Indonesia
- Peringkat 18 : Singapore Changi Airport, Singapore
- Peringkat 19 : Seoul Incheon International Airport, South Korea
- Peringkat 20 : Denver International Airport, USA
- Peringkat 21 : Suvarnabhumi Airport, Thailand
- Peringkat 22 : John F Kennedy International Airport, USA
- Peringkat 23 : Kuala Lumpur International Airport, Malaysia
- Peringkat 32 : Gatwick International Airport, United Kingdom
Keluar Dari Kereta Masih Jalan Lagi Terlihat Ada Solar Power Panel Didekat Runaway |
Menuju Ke Terminal Keberangkatan Dari Arah Stasiun Kereta Api |
Terang Tanpa Lampu Penerangan Karena Semua Atap Dari Kaca Tembus Pandang |
Gatwick Airport Hemat Listrik, Selain Beratap Kaca Ada Juga Solar Power Panel Didekat Runaway |
Cahaya Matahari Menghangatkan Bagian Dalam Bandara |
Terminal Keberangkatan Sepi Sekali Jam 10:00 Pagi |
Corridor Menuju Ke Pesawat Serba Kaca, Terang Benderang Tanpa Listrik |
Masih Harus Turun Lagi Ke Lantai Dasar Untuk Menuju Ke Pesawat |
Baca :
- Muscat Airport Selayang Pandang
- Jamo Kenyata International Airport, Nairobi Selayang Pandang
- Moi International Airport, Mombasa Selayang Pandang
- Bole International Airport, Addis Ababa Selayang Pandang
- Maharana Pratap International Airport, Udaipur Selayang Pandang
- Bandaranaike International Airport, Colombo Selayang Pandang
- Sekilas Nevsehir Airport Turkey
- Sekilas Bandara International Kuwait
- Yang Gratisan Di Changi Airport
- Pijat Hi Tech Di Dubai Airport
- Wong Ndeso Di Schiphol Airport
- Naik Tube, .MRTnya Kota London
- Naik Bus Keliling Inggris
- Bundaran Dan Simpang Bingung Inggris
Oh ya ampun,,sepi ya ternyata luar negri itu,,bisa jadi kalau di indonesia kl pake atap kaca2 gt panas dan silau bunda,,indonesia ini ampun pnsnya bisa2 di omelin org banyak,,jalan 1/2 kilo aja bs habis es teh sekantong bun,,he,,he,,kalau di sini tidak sepanas indo ya,,
BalasHapusIndonesia itu jumlah penduduknya buanyak dibanding negara Eropa, lagipula culturenya selalu mengantar ke bandara kalau ada teman/saudara yg bepergian. Jadi terlihat ramai sekali dari luar tapi yang terbang tidak terlalu banyak sebenarnya.
HapusBandara lain yang nangkring diurutan atas ramai karena bandara tersebut merupakan Hub yg menghubungkan negara lain. Banyak penumpang yg transit doang, contohnya Heathrow, Dubai dll.