Blognya Orang Indonesia Di Kuwait
Semua Informasi Tentang Kuwait Dan Kisah Petualangan Menjelajah Dunia
Percayalah Semua Kota Ada Bedanya
Pengalaman Lucu :
KUWAIT
~ Tentang Kuwait
~ Kuwait Sehari Hari
~ Iklim Dan Cuaca
~ Birokrasi
~ Tempat Bagus
~ Pasar Dan Shopping
~ Tempat Makan Dan Kuliner
~ Rumah Dan Apartment
~ Salon Dan Mode
~ Otomotif Dan Lalu Lintas
~ Sekolah Dan Kursus
~ Komunitas Indonesia
~ Kesehatan
LIBURAN
~ Albania
~ Austria
~ Azerbaijan
~ Bahrain
~ Belanda
~ Belgia
~ Cyprus
~ Denmark
~ Ethiopia
~ Georgia
~ India
~ Indonesia
~ Italia
~ Japan
~ Jerman
~ Jordan
~ Kenya
~ Lebanon
~ Laos
~ Malaysia
~ Mesir
~ Nepal
~ Norway
~ Oman
~ Palestina
~ Perancis
~ Polandia
~ Qatar
~ Russia
~ Saudi Arabia
~ Singapore
~ Srilanka
~ Spain
~ Switzerland
~ Turki
~ Uni Arab Emirates
~ Ukraina
~ United Kingdom
~ Vietnam
Sabtu, 29 Maret 2008
Ada Sambal 'Olek' Di Al Bahah
Fahaheel Kuwait, 29 Mar 2008. Sebagai Ibu rumah tangga di Kuwait, aktifitas tentu tidak terlepas dari belanja kebutuhan sehari hari. Benar sekali baru satu bulan saja di Kuwait rasa kangen makanan Indonesia kuat sekali mengganggu saya dan anak anak. Dari informasi beberapa kawan, saya mengetahui ada bakala (kedai tempat jualan kebutuhan sehari hari) yang menjual bahan bahan makanan Indonesia di Fahaheel, namanya Al Bahah. Pagi pagi saya datang ke bakala ini dan penjualnya cukup ramah. 'Hallo Bu, ada kangkung, ada terong, ada tahu, ada tempe ada semua' si penjual berusaha promosi pakai bahasa Indonesia logat planet Mars, sangat robotics. 'I have something special for Indonesian, Madame', nyerocos lagi sambil mengajak ke suatu tempat. 'Sambal Olek' sambil menunjukkan botol kecil berwarna merah. 'What ? Sambal Olek ?', saya kurang jelas apa maksudnya. 'Yes, Sambal Olek Pedaaaas dan Uenak Tenan'. Ternyata yang dimaksud adalah Sambal Ulek dalam kemasan botol dan memang dalam kemasannya tertulis 'Oelek', sangat special karena di Indonesia tidak pernah saya jumpai, dan ternyata 'Made In Singapore'. Siapa pula yang ngajari bahasa Indonesia pegawai bakala tersebut, kok ngerti 'Ueenak Tenan' segala. (by: Susy)