Sabtu, 27 April 2013

Ke Turki Dengan e-Visa

Aya Sophia Istanbul

Jembatan Penghubung Asia
Dan Eropa
Anda ingin jalan jalan dan menginap di hotel didalam gua di Cappadocia, bermain ski di Bursa, melihat sisa kota kuno Constantinopel di Istanbul atau sekedar melihat keindahan laut Bosphorus dan Marmara di Turki ? Sekarang semakin mudah untuk bisa berkunjung ke negara tersebut. Visa On Arrival (VOA) memang telah diberlakukan bagi pemegang passport Indonesia sejak 26 Juni 2010. Tetapi sekarang lebih mudah lagi, mulai tanggal 17 April 2013, semua pemegang passport Indonesia bisa mengajukan Visa Kunjungan Wisata melalui website Kementerian Luar Negeri Turki dibawah ini.


Salah Satu Sudut Kota Istanbul


Aya Sophia - Dari Gereja, Masjid Lalu Jadi Museum
Mirip Bangunan Pabrik Gula Di Madiun

Topkapi Palace
Syarat syaratnya juga sangat mudah, yaitu hanya Passport dengan sisa masa berlaku minimum 6 bulan dan bukti tiket pulang pergi saja. Biaya Visa harus dibayar dengan kartu kredit.Visa atau Master Card. Prosesnya juga sangat cepat yaitu paling lama 24 jam saja. Visa elektronik ini akan dikirim ke e-mail, dan anda tinggal ngeprint dan menunjukkan ke petugas imigrasi di Turki. Harap diingat, e-Visa Turki ini hanya untuk tujuan Wisata atau bisnis singkat sajja. Tidak berlaku untuk tujuan kerja atau belajar. Silahkan mencoba, dan selamat berwisata ke Turki.


Kota Tua Istanbul - Dulu Constantinopel


Selat Bosphorus Yang Memisahkan Eropa Dan Asia

36 komentar:

  1. Semoga semakin banyak warga negara kita memanfaatkan fasilitas ini ya Pak! :)

    Salam hangat,
    Andri - TurkIndoRus.com

    BalasHapus
  2. Waaah...jadi semakin mudah ya bu. :)
    Semoga kedepannya semakin banyak negara yang seperti itu. Harus bener-bener disiplin nabung nieh. hehe
    Terimakasih bu.. :)

    BalasHapus
  3. permisi mas/sis mau nanya masa berlaku e-viza berapa lama y?? ada yg bilang 30hr ada juga yang bilang 60hr yang benarx yang mana yah??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebulan saja. Emangnya nggak bangkrut kalau kunjungan turis sampai dua bulan.

      Hapus
  4. Mas Ardi, tanya donk dengan berlakunya e-visa tersebut apakah Visa on Arrivalnya mash berlaku?

    BalasHapus
  5. Mau tanya mas, mending visa on arrival atau evisa? Apa vsa on arrival masih berlaku dengan adanya evisa? Perbandingan harganya gmn? Thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terserah masing masing. Kalau type anda olahragawan dan terbiasa ngantri silahkan milih VOA tapi kalau anda mudah semutan kalau berdiri ngantri lama, kenapa nggak pakai eVisa saja. Biaya relatif sama saja, kalau selisih Rp 5000 masih jadi pertimbangan lebih baik nggak usah keluar negeri. Beda mata uang saja bisa menyebabkan selisih harga yang tinggi sekali. Tidur dirumah akan lebih baik.

      Hapus
  6. Salam kenal,
    Saya membaca ulasan tentang Attaturk Airport kesannya kok mengerikan ya...
    Dari pengurusan dokumen yang lama, petugas yang susah berbahasa inggris dan tidak ramah, makanan yang tidak sebanding dengan harga, sampai urusan toilet dan fasilitas WiFi yang tidak ada, bagaimana yang sebenarnya?
    Oh ya kalau mau tukar lira enaknya dimana? (Atm, money changer, yang lain) lokasinya?
    Maaf banyak tanya, pasti berguna bagi kami yang pingin kesana.
    Terimakasih infonya:-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bandara yang paling 'Mengerikan' itu Soetta Cengkareng, banyak calo, tukang palak, money changer kasih kurs sesukanya, sopir taxi gelap ngejar penumpang, TKI dipalak dll. Kalau anda merasa nyaman di Soetta, berarti akan lebih nyaman ljagi di Atatur atau Sabiha Istanbul. Jangan bandingkan dengan Changi, krn ini bandara terbagus dunia. Harga makanan jadi mahal, Wifi lelet, antrian VOA panjang memang benar karena sejak ada eVisa dan VOA jumlah kunjungan meningkat tajam. Nggak perlu tukar Lira, semua transaksi bisa pakai EURO. ATM banyak dimana mana.

      Hapus
  7. Pak, saya mau ke turki, dari kemarin sudah coba buat e-visa dengan kartu debit, pas ditunggu-tunngu visa print out-nya tdk muncul-muncul, pas saya tanya ke embassy ktanya mesti pkai kartu kredit,
    pak kalau boleh tahu jenis kartu kredit untuk buat e-visa sperti apa ya pak? mohon bimbingannya, trims pak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Anda nggak baca petunjuknya dengan teliti. Credit card itu ada logonya besar Visa atau Master. Visa pakai jaringan yg bernama Plus, Master nama jaringannya Master, keduanya punya jaringan internasional. Kartu debit bank lokal mana bisa dipakai transaksi internasional. Ajukan saja ke bank anda credit card Visa atau Master. Print out jelas nggak akan muncul wong kartu bank lokal. Kartu Askes lebih nggak bisa lagi dipakai internasional.

      Hapus
  8. Oya pak saya kmrin pas daftar e-visa untuk kbrangktn tgl 27 juli 2014 blum ada, baru trsedia smpai tgl 23 april, ini kira-kira gimana ya? apa beli e-visanya harus mendadak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Petunjuknya jelas kayak gitu kok nggak dibaca. IQRA !!!, mengajukan e-Visa harus berapa bulan sebelumnya. Sekarang saja masih Januari. IQRA... IQRA !!!

      Hapus
  9. Bu, kira2 bisa tidak ya klau sya pkai VCC (Virtual Credit Card) sbgai pnggnti krtu kredit u/ transaksi e-visa?^^
    klau boleh mohon sarannya juga dari ibu^^ kapan waktu yg tpat u/ memesan evisa jika saya brangkat tgl 27 juli bu?^^ trimakasih bu..
    wassalamu'alaikum

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau ada logo Visa dengan hollogram burung atau Master dengan hologram peta dunia artinya bisa dipakai seluruh dunia. Bank yang mengeluarkan bisa bank apapun. Selain itu hanya bisa dipakai lokal. Mau namanya VCC atau yang lainnya, kalau nggak ada logo dan hologramnya ya nggak bisa dipakai. Contohnya eKTP, kartu jakarta Sehat, kartu askes jelas nggak ada logo Visa dan master. Ngapain bingung, ke Turki bisa pakai Visa on arrival juga. makanya IQRA, baca tulisan dan ikuti link tulisan diatas yang bener. IQRA...!

      Hapus
  10. Selamat sore Ibu dan Bapak,
    Saya mau ada trip ke turki dalam bulan maret ini sd awal april 2014.
    Saya boleh mendapatkan info perihal persyaratan dokumen-dokumen untuk visa yg di apply online. Terima kasih atas informasinya yg diberikan. Salam. Yuni

    BalasHapus
    Balasan
    1. Laillah..., Nggak dibaca toh penjelasan diatas. Atau nggak bisa bahasa Indonesia ?. Alinea terakhir kan jelas tentang syaratnya. Perlu saya terjemahkan ke bahasa Jawa ?

      Hapus
  11. selamat sore, kalau saya mau ke iraq apa bisa pakai VOA terima Kasih

    BalasHapus
  12. salam kenal pak ardi dan bunda susy.. dari googling e-Visa, sampai juga ke blog anda. senang membacanya. dari situs e-Visa:
    How long before my travel date should I apply for e-visa? Go
    You can apply for your e-Visa any time before your travel. However, you are advised to create an e-Visa application at least 48 hours before your departure.

    2 hari sebelum keberangkatan, masih bisa mengajukan e-Visa? sepertinya mudah. betulkah semudah itu? *deg deg an. maklum, traveller pemula.

    Trims untuk tulisan2nya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tujuan eVisa kan memang untuk mempermudah. Kalau hari kerja, eVisa bisa jadi pada hari yang sama.

      Hapus
  13. Maaf mau nanya VOA ke turki? masih berlaku?? karena hari ini baru tahu diajak bos ke turki.. berangkat 23 april 2014, tanks infonya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya jelas masih dong, nggak mudah mencabut kembali wong berlakunya baru saja. Kalau pingin cepat, urus saja e-Visa melalui link diatas. Nggak perlu ngantri di airport dan bisa selesai hanya dalam bbrp jam saja.

      Hapus
  14. mas mau tanya saya ada rencana ke turki akhir oktober ini saya mau coba applied e-visa nah klo sdh ada e-visa stlh sampai turki nanti di imigrasi biasanya di minta persyaratan apa lagi? perlu menunjukan return ticket dan jumlah dana yang tersedia di tabungan juga gak? atau perlu tempat booking hotel juga? tolong info y mas karena waktu yg mepet jadi agak terburu2 persiapannya takutnya pas mau naik pesawat atau setelah tiba malah g bisa kemana2 yq b4

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak ditanya apa apa, syarat syarat kan sudah diupload pada saat apply e-Visa. Paling ditanya kapan keluar kembali dari Turki sambil melihat tanggal penerbangan saja untuk ngecheck melebihi masa tinggal 30 hari atau tidak.

      Hapus
  15. Mas saya mau bertanya, jadi sekarang saya sedang dalam perjalanan umroh, dan 4 hari pertama saya di turki dan sisanya umroh. Saya ke Turki menggunakan e-visa yg masa berlakunya 5 tahun. Dan ketika pulang saya akan transit selama 3 - 4 jam di bandara istanbul (ataturk), nah pertanyaan saya adalah apakah saya masih bisa keluar dari airport sebentar saat transit tersebut, dengan menggunakan e-visa yg kemarin saya pakai (masa berlaku e-visa saya 5 tahun), atau e-visa tsb hanya bisa sekali pakai? Mohon jawabannya secepatnya mas, terimakasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mana ada evisa visa turis masa berlaku 5 tahun. Kalau sampai 5 tahun berarti anda residence Turki,misal kuliah di Turki. Evisa turis hanya untuk single entry, maksimum stay sebulan atau 3 bulan. Kalau visa residence bisa multiple entry. Kebangeten kalau anda residence tapi nggak tahu sama sekali jenis visa anda. Visa residence harus diproses di embassy karena perlu interview. Evisa turis bisa online karena tujuannya hanya untuk mendongkrak turis masuk Turki. Visa anda bukan evisa turis kalau benar 5 tahun.

      Hapus
  16. Terimakasih atas postingannya yg bermanfaat, klo untuk saat apakah masih bisa mengurus Visa On Arrival? Kalo bisa apa saja syaratnya?

    Terimakasih

    BalasHapus
  17. Saat apa saja ? Ya jelas saat anda sudah tiba bandara Turki, lha wong namanya saja On Arrival.
    Syaratnya baca di link Baca Lagi tulisan diatas.

    BalasHapus
  18. mas kalau dari eropa masuk ke turki bagaimana ya? saya rencana liburan ke eropa, tapi balik ke indonesia via turki

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya apply evisa dari link diatas. Atau ngantri VOA di airport Turki.

      Hapus
  19. mas saya salah menulis nama saat membuat e visa, apa bisa saya membuatnya yang baru lagi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah belum pernah ngalami, tapi silahkan dicoba saja. Toh prosesnya online tanpa interview tatap muka. Paling bayar lagi saja.

      Hapus

Silahkan menuliskan komentar dengan bahasa yang jelas, sopan dan beradab.